Written by 8:03 am Traveling

3 Kawah Gunung Tangkuban Perahu yang Wajib Anda Kunjungi

3 Kawah Gunung Tangkuban Perahu yang Wajib Anda Kunjungi

Bagi Anda yang sering bepergian karena pekerjaan, berlibur bersama orang tersayang adalah suatu keharusan. Tidak hanya Bali satu-satunya tempat di Indonesia yang layak dikunjungi karena destinasi wisatanya yang menakjubkan. Karena di Jawa Barat terdapat pemandangan yang menakjubkan yaitu 3 Kawah Gunung Tangkuban Perahu.

Gunung Tangkuban Perahu adalah Salah satu tempat wisata alam yang identik dengan kota Bandung, Indonesia. Secara khusus, kisah Sangkuriang menggambarkan bagaimana gunung ini terbentuk. Ada tiga Kawah Gunung Tangkuban Perahu yang terkenal dan sangat populer. Banyak orang, terutama saat liburan, melakukan perjalanan untuk melihat kawah gunung dan menikmati pemandangannya.

Salah satu gunung terbesar di dataran Parahyangan adalah Gunung Tangkuban Perahu atau dikenal juga dengan nama Tangkuban Parahu. Terdapat Kebun di kaki Gunung Tangkuban Perahu yang bisa jumpai saat Menuju pintu masuk kawasan Tangkuban Perahu, Karena disana anda akan disambut udara sejuk, kebun teh yang luas, lembah, dan pohon pinus yang tinggi.

1. Kawah Ratu

Kawah Ratu merupakan kawah terbesar dan paling menonjol di kawasan Gunung Tangkuban Parahu. Seukuran Sebuah mangkuk yang sangat besar, Kawah Ratu memiliki kedalaman sekitar 500 meter dari permukaannya.

Cairan mirip air dibawah dapat berubah warna dari biru ke hijau menjadi abu-abu. Dengan keluarnya uap putih dari sela-sela dinding gunung membuat kita semakin merasa suasan gunung berapi. Dari area parkir kendaraan roda empat, pengunjung dapat berjalan menuju bibir kawah dan menikmati pemandangan Kawah Ratu yang menakjubkan.

Karena merupakan Kawah Gunung Tangkuban Perahu yang sering di kunjungi maka kawah ini telah dibuat pagar kayu untuk mencegah pengunjung jatuh. Pemandangan kedalaman kawah, dinding kawah, dan asap yang masih mengepul dari kawah ini sungguh menyejukkan. Tanah di dalam dan sekitar Kawah Ratu sebagian besar berwarna putih, dengan sesekali batu belerang berwarna kuning. Kawah ini memiliki nuansa bebatuan dan udara yang kering dan berdebu. Untuk mendapatkan gambaran yang lebih baik tentang kawasan Kawah Ratu, Anda bisa mencoba naik ke titik pandang yang lebih tinggi.

Syal, topi beanie, tas bulu dan topi, pajangan kayu, dan pernak-pernik lainnya dapat anda temaukan karena banyak dijual di kawasan itu. Mie rebus, bandrek, dan penjual makanan dan minuman panas lainnya juga tersedia. Serta dapat menunggang kuda di sekitar kawah .

2. Kawah Upas

Di sebelah Kawah Ratu adalah Kawah Upas. Namun, untuk mencapai Kawah Gunung Tangkuban Perahu ini harus melewati medan yang berbahaya; khususnya, jalan berpasir. Sehingga, kawah ini jarang dikunjungi wisatawan. Kawah Upas memiliki bentuk yang unik jika dibandingkan dengan Kawah Ratu. Lantai Kawah Upas lebih datar dan dangkal.

Meski bertubuh mungil, keindahan kawah upas tidak kalah dengan kawah ratu. Dalam waktu sekitar 45 menit, pengunjung dapat menyusuri bibir Kawah Ratu untuk mencapai Kawah Upas yang terletak sekitar 1,5 kilometer dari kawasan Kawah Ratu.

3. Kawah Domas

Berbeda dengan Kawah Ratu, Kawah Domas terletak lebih rendah dari Kawah Gunung Tangkuban Perahu lainnya. Untuk mencapai Kawah Ratu dari jalan baru, Anda harus memasuki Kawah Domas terlebih dahulu melalui gerbangnya. Jika Anda ingin melihat kawah yang lebih dekat maka, pergilah ke Kawah Domas. Anda bahkan dapat mencoba menjatuhkan sebutir telur ke dalam kawah untuk melihat apakah telur tersebut akan mendidih.

Setelah pukul 16.00 WIB, pengunjung Kawah Domas diwajibkan menggunakan jasa pemandu wisata. Berbeda dengan Kawah Ratu, Kawah Gunung Tangkuban Perahu ini berlokasi strategis di pintu masuk. Pengunjung yang merasa lapar setelah mencapai kawah dapat menyiapkan makanan cepat saji dengan merebus telur di kolam air panas alam Domas.

Lokasi : Gunung Tangkuban Parahu

(Visited 236 times, 1 visits today)

Last modified: January 19, 2023

Close